Kamis, 20 April 2017

5 Hidangan Kuliner Khas Bangka Belitung


Kepulauan Bangka Belitung adalah satu propinsi di Sumatra yang sama dengan wisata pantainya. Gugusan pulau dengan jejeran batu granit yang besar, pasir putih, serta perairan biru jernih adalah ciri khas Bangka Belitung.

Propinsi ini dapat adalah kampung halaman satu diantara calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama dengan kata lain Ahok. Bila bertandang ke Bangka Belitung, Anda baiknya mencicipi sebagian sajian kuliner khas yang menggugah selera.

" Makanan Bangka Belitung adalah satu diantara kuliner Nusantara yang istimewa. Apa yang bikin istimewa? Lantaran beberapa besar hidangan disana yaitu hasil peranakan dari budaya Tionghoa serta Melayu yang melebur jadi satu, " tutur satu diantara koki asal Bangka, Eddrian Tjhia waktu dihubungi KompasTravel, Selasa (18/4/17).

Tersebut dirangkum sebagian makanan khas Bangka Belitung yang dapat Anda nikmati.

1. Lempah Kuning Nanas

Lempah kuning nanas adalah satu diantara makanan andalan di Bangka Belitung. Makanan memiliki bahan basic ikan ini dapat dimaksud dengan nama " gangan ketarap " oleh warga Pulau Belitung.

" Sistem pembuatan lempah kuning nanas termasuk cukuplah gampang. Bahan-bahannya juga gampang diperoleh seperti lengkuas, bawang merah, kunyit, cabe rawit, serta yang lain. Yang membedakan lempah kuning nanas dengan lempah yang lain yaitu pemakaian buah nanas sebagai sisi dari bumbu, " tutur Chef Eddrian.

2. Lempah Kulat Pelawan

Dari pemakaian bahan basic serta struktur makanan, lempah kulat pelawan begitu tidak sama dengan lempah kuning nanas. Hidangan lempah yang satu ini menggandeng kata ‘kulat‘ yang bermakna jamur dalam bhs setempat. Disamping itu, pelawan yaitu nama satu diantara pohon khas Bangka Belitung.

“Sesuai dengan namanya, makanan ini memakai jamur sebagai bahan paling utama. Jamur yang digunakan adalah jamur yang cuma tumbuh di Pulau Bangka. Harga nya juga fantastis, sekitaran Rp 2 juta per kg, “ kata Chef Eddrian.

Hal yang bikin jamur ini mahal, lanjut Chef Eddrian, lantaran jamur ini termasuk juga susah diperoleh. Oleh karenanya hidangan ini cuma nampak ketika spesifik, umpamanya acara lagi th. atau perayaan yang lain.

“Lempah kulat pelawan memakai kuah santan, tidak sama dengan lempah kuning nanas yang memakai kuah asam jawa, “ papar Chef Eddrian.

3. Ayam Bumbu Ketumbar

Satu diantara hidangan yang cuma ada di Belitung yaitu ayam bumbu ketumbar. Makanan ini begitu popular serta cukup istimewa di Belitung. Anda tentu menjumpai makanan ini di beberapa pesta di Belitung.

Ayam bumbu ketumbar umumnya memakai ayam kampung sebagai bahan intinya. Walau seringkali ayam bumbu ketumbar memakai type broiler. Untuk memberikan rasa asam, umumnya orang-orang setempat memberikan sedikit potongan buah nanas.

4. Rujak Daun Singkong

Mungkin saja beberapa orang belum pernah mendengar makanan dengan nama rujak daun singkong. “Hal ini karena makanan ini telah nyaris punah di Bangka Belitung. Telah tidak sering orang-orang yang mengkonsumsinya, “ tutur Chef Eddrian.

Walau sebenarnya, lanjutnya, rujak daun singkong ini disenangi beberapa orang.

" Tidak cuma orang Bangka Belitung, tetapi juga orang asing dari negara lain. Saya pernah bikin hidangan ini untuk sebagian tamu Korea Selatan, serta mereka menyenanginya, " narasi koki yang kerap diundang Ahok untuk memasak ini.

Rasa dari rujak daun singkong yaitu asam fresh serta tidak demikian pedas. Bahan intinya daun singkong, asam jawa, garam, serta cabai. Hidangan ini dapat semakin lebih nikmat apabila disantap berbarengan kerupuk.

5. Mie Goreng Seafood

Mungkin saja hidangan ini dapat didapati di banyak daerah. Tetapi yang bikin khusus hidangan mie goreng seafood asal Bangka Belitung yaitu berbahan.

“Bangka Belitung itu kan kepulauan, jadi banyak hasil laut. Karena sangat melimpahnya, warga kerap mengombinasikan hidangan lain dengan memberikan seafood, salah nya ialah mie goreng seafood ini, ” kata Chef Eddrian.

Seafood yang umumnya dipakai dalam hidangan ini yaitu cumi-cumi, udang, kepiting, serta lain sebagainya. Sekian info dari catering bogor, semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar